Potensi Diri untuk Berprestasi Sesuai Kemampuan

IDEALIS
Idealis artinya orang yang bercita-cita tinggi. Anak muda penuh idealisme, artinya cita-citanya itu sesuai jalan hidupnya yang pada akhirnya menjadi sempurna. Pada umumnya, kaum muda memiliki sifat idealis yang tinggi. Artinya, selalu mencari sesuatu yang ideal sesuai dengan cita-citanya. Mereka memiliki banyak gagasan yang bagus untuk diwujudkan. Idealisme patut dimiliki oleh setiap orang agar hidupnya bermakna dan berguna bagi nusa, bangsa, dan negaranya.

KREATIF
Seseorang yang memiliki daya cipta dan kemampuan untuk menciptakan disebut kreatif. Anak-anak muda sesuai SMP Kelas 3 dan SMA menyimpan/memiliki potensi yang besar. Potensi dapat bergerak cepat dan aktif, mengikuti perubahan/pembaruan dan penyempurnaan menuju arah kemajuan dengan menampilkan kreativitasnya.

SELALU INGIN TAHU
Masa bodoh/apatis itu biasanya tidak dimiliki anak-anak muda. Generasi muda itu selalu ingin tahu tentang sesuatu yang belum dikenal/diketahuinya. Namun, keingintahuan mereka harus diarahkan ke hal-hal positif.

BERANI
Dalam diri seorang anak muda selalu ada jiwa yang selalu bergelora. Misalnya berani menanggung risiko. Berani menanggung kegagalan tidak menyebabkan generasi muda patah semangat, tapi justru menjadi tantangan dan pendorong untuk maju. Anak-anak muda itu pantang menyerah kalau menghadapi kegagalan. Mereka bersemboyan, "kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda". Hari ini gagal, besok harus berhasil. Mereka akan melihat kegagalan itu untuk segera diperbaiki.

OBSESI TINGGI
Obsesi adalah pikiran yang selalu menggoda seseorang dan sangat sukar dihilangkan.

SIAP BERKOMPETISI
Berkompetisi itu bagus asal dilakukan dengan cara sportif karena kompetisi itu artinya persaingan, berkompetisi berarti bersaing. Setiap orang pasti ingin mendapatkan sesuatu dengan hasil yang baik. Orang itu ingin benar-benar berkualitas, maka kemampuan untuk berkompetisi harus diciptakan. Mereka harus dibiasakan untuk bersaing dalam hal-hal positif agar dapat menjadi generasi muda yang tangguh.

OPTIMIS
Orang yang selalu berpengharapan (berpandangan) baik itulah yang disebut optimis. Tidak ada yang dapat menghalangi kalau kita selalu optimis. Peluang, tantangan dan hambatan harus disertai dengan rasa optimis. Aku mau, aku pasti bisa! Inilah optimisme. Kemauan dan kemampuan yang disertai optimisme pasti akan mendatangkan keberhasilan dan pada akhirnya diri akan didapatkannya.

Bahaya Kebakaran

BAHAYA KEBAKARAN
Kebakaran merupakan salah satu bencana yang bisa disebabkan oleh faktor alam maupun faktor kelalaian manusia. Kebakaran umumnya terjadi di kawasan hutan dan perumahan. Jika hutan terbakar, akan berdampak luas terhadap lingkungan ekologis dan makhluk hidup di dalamnya. Jika terjadi kebakaran di kawasan perumahan, maka akan berdampak pada kerugian baik secara material maupun spiritual dari keluarga yang tertimpa musibah kebakaran tersebut.

Faktor-faktor penyebab terjadinya kebakaran:
  • Sambaran petir pada hutan yang kering karena musim kemarau yang panjang.
  • Kecerobohan manusia, antara lain membuang puntung rokok sembarangan dan lupa mematikan api di perkemahan.
  • Aktivitas vulkanis seperti terkena aliran lahar atau awan panas dari letusan gunung berapi
  • Tindakan yang disengaja, seperti untuk membersihkan lahan pertanian atau membuka lahan pertanian baru dan tindakan vandalisme.
  • Kebakaran di bawah tanah (ground life) pada daerah tanah gambut yang dapat menyulut kebakaran di atas tanah pada musim kemarau.

Aspek-aspek yang teridentifikasi sebagai dampak yang ditimbulkan dari kebakaran hutan:
Dampak terhadap Sosial, Budaya, dan Ekonomi
Di antaranya: (1) hilangnya sejumlah mata pencaharian masyarakat di dan sekitar hutan; (2) terganggunya aktivitas sehari-hari; (3) peningkatan jumlah hama; (4) terganggunya kesehatan; dan (5) produktivitas menurun. 
Dampak terhadap Ekologis dan Kerusakan Lingkungan
Di antaranya: (1) hilangnya sejumlah spesies; (2) ancaman erosi; (3) perubahan fungsi pemanfaatan dan peruntukan lahan; (4) penurunan kualitas air; (5) terganggunya ekosistem terumbu karang; (6) menurunnya devisa negara; dan (7) sedimentasi di aliran sungai.
Dampak terhadap Hubungan Antarnegara
Asap yang timbul dari kebakaran tersebut sayangnya tidak mengenal batas administratif. Asap tersebut justru terbawa angin ke negara tetangga sehingga sebagian negara tetangga ikut mengirup asap yang ditimbulkan dari kebakaran di negara Indonesia. Akibatnya adalah, hubungan antara negara menjadi terganggu dengan munculnya protes keras dari Malaysia dan Singapura kepada Indonesia agar kita bisa secepatnya melokalisasi kebakaran hutan agar asap yang ditimbulkan tidak semakin tebal. 
Dampak terhadap Perhubungan dan Pariwisata
Tebalnya asap juga mengganggu transportasi udara. Seringkali kita mendengar sebuah pesawat tidak bisa turun di satu tempat karena tebalnya asap yang melingkungi tempat tersebut. Sudah tentu hal ini akan mengganggu bisnis pariwisata karena keengganan orang untuk berada di tempat yang dipenuhi asap.

UPAYA MENCEGAH KEBAKARAN
Kebakaran sebenarnya dapat dicegah, yakni dengan mengantisipasi agar hal-hal yang dapat menimbulkan potensi kebakaran dapat diminimalisir. Upaya pencegahan kebakaran yang dapat dilakukan di lingkungan rumah antara lain sebagai berikut:
  • Jangan mengisi minyak ke dalam kompor terlalu luber atau jangan biarkan minyak di dalam kompor kosong
  • Usahakan sumbu kompor tidak ada yang panjang sebelah (ompong), karena bisa menyulut kebakaran
  • Jangan menaruh kompor terlalu dekat ke dinding
  • Jangan menyimpan barang yang mudah terbakar, seperti bensin atau minyak tanah di kolong meja kompor atau dekat dengan sumber api
  • Bila menggunakan kompor gas, taruhlah kompor dan tabung gas di tempat yang ventilasinya bagus atau mencukupi agar udara mudah keluar masuk. Sehingga, bila terjadi kebocoran, gas akan keluar langsung terbawa angin. Hindari menempatkan kompor gas di dekar barang yang mudah terbakar. Jangan menaruh kompor gas di sebelah kompor minyak. Apabila terpaksa, taruhlah kompor gas sekitar 1-2 meter dari kompor minyak.
  • Periksa saluran gas dari tabung ke kompor
  • Untuk listrik, jangan memasang lampu berlebihan dan jangan menempelkan stopkontak bertumpuk-tumpuk. Pasalnya, kabel akan panas dan meleleh, dan dapat menyebabkan percikan api yang lama-lama bisa menyulut kebakaran.
  • Jangan merokok di tempat tidur
  • Jangan menaruh pembasmi nyamuk bakar terlalu dekat dengan barang-barang yang mudah terbakar
  • Jangan biarkan anak kecil bermain korek api
  • Jangan membakar sampah di tengah terik matahari atau deraan angin kencang

Adapun yang dimaksud dengan pencegahan kebakaran hutan adalah semua usaha, tindakan atau kegiatan yang dilakukan untuk mencegah atau mengurangi kemungkinan terjadinya kebakaran hutan, berikut ini kegiatan pemadaman kebakaran hutan di Indonesia berdasarkan Permenhut No: P.12/Menhut-II/2009 tentang Pengendalian Kebakaran Hutan. 

Pencegahan kebakaran hutan pada tingkat nasional sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 4 huruf a, meliputi kegiatan:
  • Membuat peta kerawanan kebakaran hutan
  • Mengembangkan sistem informasi kebakaran hutan
  • Kemitraan dengan masyarakat
  • Menyusun standar peralatan pengendalian kebakaran hutan
  • Menyusun program penyuluhan dan kampanye pengendalian kebakaran hutan
  • Menyusun pola pelatihan pencegahan kebakaran hutan

Pencegahan kebakaran hutan pada tingkat provinsi sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 4 huruf b, meliputi kegiatan:
  • Pembuatan peta kerawanan kebakaran hutan provinsi
  • Pembuatan model penyuluhan
  • Pelatihan pencegahan kebakaran hutan
  • Pembuatan petunjuk pelaksanaan pencegahan dan pemadaman kebakaran hutan
  • Pengadaan sarana dan prasarana pemadaman kebakaran hutan
  • Melaksanakan pembinaan
  • Melaksanakan pengawasan

Pencegahan kebakaran hutan pada tingkat kabupaten/kota sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 4 huruf c, meliputi kegiatan:
  • Evaluasi lokasi rawan kebakaran hutan
  • Penyuluhan
  • Pembuatan petunjuk teknis pelaksanaan pemadaman kebakaran hutan
  • Pengadaan sarana dan prasarana pengendalian kebakaran hutan
  • Pelaksanaan pembinaan
  • Pengawasan

Pencegahan kebakaran hutan pada tingkat unit pengelolaan hutan konservasi, kesatuan pengelolaan hutan produksi, kesatuan pengelolaan hutan lindung, sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 4 huruf d, meliputi kegiatan:
  • Inventarisasi lokasi rawan kebakaran hutan
  • Inventarisasi faktor penyebab kebakaran
  • Penyiapan regu pemadam kebakaran
  • Pembuatan prosedur tetap
  • Pengadaan sarana dan prasarana
  • Pembuatan sekat bakar

Kerja Sama Antarnegara di Bidang Ekonomi

Kerja sama antarnegara adalah hubungan suatu negara dengan negara lain dalam berbagai bidang kegiatan dan usaha yang bertujuan untuk mencapai kepentingan dan keuntungan bersama.

Fungsi:
  • Menyebarluaskan hasil produksi suatu negara ke negara lain.
  • Memperoleh hasil produksi yang tidak dapat diproduksi di dalam negeri.
  • Terjadi semacam spesialisasi produksi.
  • Terjalin persahabatan dan saling membantu di antara bangsa di dunia.

Tujuan:
  • Mengentaskan kemiskinan, kelaparan dan keterbelakangan pendidikan.
  • Memajukan perekonomian dunia.
  • Memajukan pembangunan negara berkembang.
  • Meningkatkan devisa negara.
  • Menjalin persahabatan antarnegara di dunia.
  • Menjaga perdamaian dan ketertiban dunia.
  • Mengatur pemasaran komoditas di berbagai negara.
  • Mencegah berbagai peraturan yang menghambat perdagangan internasional.
  • Memperluas perdagangan antarnegara.
  • Mewujudkan sistem pembayaran multilateral.
  • Menciptakan kestabilan ekonomi.

Manfaat kerja sama antarnegara bagi Indonesia:
  • Indonesia tidak harus membuat sendiri untuk memenuhi kebutuhan lokal.
  • Kegiatan ekspor menghasilkan devisa dan memperluas lapangan pekerjaan.
  • Produksi dapat dilakukan secara besar-besaran karena memperoleh pasaran di luar negeri.
  • Muncul penemuan baru sebagai hasil dari teknologi baru.
  • Dengan devisa yang banyak, Indonesia mampu membiayai kegiatan impor.
  • Menciptakan perdamaian dan solidaritas antarnegara.

Dampak positif kerja sama antarnegara bagi Indonesia:
  • Meningkatkan efisiensi dan daya saing produk yang dihasilkan.
  • Meningkatkan kualitas, pelayanan, dan harga produk yang dihasilkan.

Dampak negatif kerja sama antarnegara bagi Indonesia:
  • Urusan dalam negeri negara mudah dicampuri oleh negara lain.
  • Kerja sama internasional sering dipolitisi oleh negara besar.
  • Matinya industri lokal yang tidak sanggup bersaing dengan perusahaan asing.
  • Nilai mata uang tidak stabil karena mengikuti mekanisme pasar.
  • Maraknya produk luar negeri di Indonesia.

Bentuk-bentuk kerja sama ekonomi antarnegara meliputi:
  • Kerja sama bilateral yaitu bentuk kerja sama yang dilakukan oleh 2 negara yang tujuannya saling menguntungkan kedua belah pihak.
  • Kerja sama regional yaitu bentuk kerja sama yang dilakukan oleh beberapa negara dalam satu region (kawasan).
  • Kerja sama multilateral yaitu bentuk kerja sama yang tidak dibatasi oleh suatu kawasan tertentu.

Bidang-bidang kerja sama internasional meliputi kerja sama produsen, kerja sama keuangan, kerja sama perdagangan, kerja sama perburuhan, dan pasar bersama.

Negara Produsen adalah negara yang menghasilkan suatu produk.
Negara Konsumen adalah negara yang memanfaatkan hasil produk suatu negara.
Negara Donor adalah negara yang memberikan bantuan.
Negara Akseptor adalah negara yang menerima bantuan.

Pemanfaatan Sumber Daya untuk Memenuhi Kebutuhan Hidup

Sumber daya adalah segala sesuatu yang secara ekonomis dapat digunakan sebagai alat pemenuhan kebutuhan manusia.

Menurut Undang-Undang, ada lima macam sumber daya:
Sumber Daya Manusia (SDM)
Potensi yang dimiliki manusia yang meliputi tenaga fisik, kemampuan berpikir, memimpin, mengelola, serta melestarikan SDA.

Sumber Daya Alam Hayati
Sumber daya yang bersifat hidup dan dapat diperbaharui. Meliputi flora, fauna dan ekosistem. Akan tetap dapat diperbaharui dengan syarat terdapat kemungkinan untuk berkembang biak.

Sumber Daya Alam Non-Hayati
Sumber daya alam yang bersifat terbatas dan dapat habis jika dipakai terus-menerus (tidak dapat tergantikan). Contoh: tanah, bahan tambang (emas, batu bara, perak, aluminium, dan lain-lain).

Sumber Daya Buatan
Sumber daya hasil pengembangan sumber daya alam hayati dan sumber daya alam non hayati. Contoh: ayam dikembangkan menjadi ayam petelur.

Sumber Daya Modal
Sumber daya yang digunakan manusia sebagai sarana dan prasarana pengadaan atau proses produksi lanjutan. Contoh: berdagang membutuhkan modal, yaitu uang untuk membeli barang dagangan dan tempat untuk lokasi berjualan.

Menurut sifatnya, sumber daya alam dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu:
Dapat Diperbaharui
Dapat kembali walau sudah dimanfaatkan manusia. Contoh: hewan dan tumbuhan.

Tidak Dapat Diperbaharui
Apabila dipakai terus-menerus maka akan habis. Contoh: tembaga, batu bara, aluminium, emas, perak, gas, minyak bumi, dan lain-lain.

Tidak Terbatas
Selalu tersedia karena jumlahnya besar. Contoh: matahari, udara, angin, gelombang.

Aliran Musik Modern

Musik Blues (Musik Rintihan)
Musik blues lahir di kalangan orang Afrika yang dipaksa untuk menjadi budak di Amerika. Karena itu, nada-nada baitnya selalu terdengar seperti rintihan/seperti orang yang sedang berkeluh kesah. Pada zaman modern, musik yang semua menjadi milik warga kulit hitam di Amerika ini, kemudian menjadi terkenal. Saat ini, kita mengenal Eric Clapton (kulit putih) yang diakui sebagai pendekar gitar dalam musik blues.

Ciri khas musik ini terletak pada vokal yang serak serta berat yang melantunkan nada-nada seperti orang yang sedang berbicara dengan keluh kesah. Selain itu, cirinya terdapat juga pada suara gitarnya yang terdengar seperti sedang meraung-raung. Oleh karena itu sering disebut raungan gitar.

Musik Jazz (Musik Pembebasan Jiwa)
Datangnya abad jazz di tahun 1920-an juga berasal dari keturunan kulit hitam (Negro) di Amerika. Buku-buku tentang jazz sering mengatakan bahwa kita tak perlu tahu musiknya untuk memahami rasanya. Masih berkaitan dengan latar belakang perbudakan, musik jazz memiliki hakikat, yaitu pembebasan jiwa.

Hakikat jazz, pembebasan jiwa tampak dalam improvisasi yang menjadi ciri khasnya. Namun, lebih dari sekadar berimprovisasi, bila kita mendengar musik jazz, kita akan mendengarkan instrumen yang berdialog, masing-masing instrumen berimprovisasi dengan bebas, tapi mereka tidak berdiri sendiri-sendiri karena terdengar seolah-olah sedang bercakap-cakap satu sama lain.

Bila dalam musik blues kita mendengar kekhasan gitar dan vokalnya, pada musik ini kekhasan itu terletak pada piano, bass, gitar dan suara alat tiup, seperti saxophone atau terompet.

Pada saat ini, improvisasi jazz sering digabungkan dengan alat musik tradisional, misalnya gamelan Jawa yang melahirkan etno jazz, seperti yang tampat dalam permainan band Krakatau dari Indonesia. Band ini cukup dikenal oleh kalangan musisi jazz internasional karena selalu membawakan musik-musik etnik Indonesia yang khas, seperti Jawa, Sunda dan Bali dalam festival-festival jazz internasional. Improvisasi jazz sering juga digabungkan dengan bunyi-bunyian elektronik yang canggih sehingga disebut sebagai tecno jazz seperti dimainkan oleh Chick Korea.

Musik Rock (Musik Keras)
Musik rock berasal dari rock n' roll yang berakar pada musik blues. Di tahun 60-an, musik ini mendunia lewat Elvis Presley dan kelompok Beatles. Kata-kata dalam lagu rock n' roll pada waktu itu biasanya mengenai romantika remaja, seperti jatuh cinta, patah hati, menari, mode, pergi ke pesta, dll. Mulai tahun 1970-an, rock n' roll berkembang menjadi rock (musik keras) yang lebih ritmis dan lebih menghentak.

Musik rock kemudian berkembang menjadi hard rock yang lebih keras dari rock. Setelah itu berkembang lebih keras lagi menjadi metal dan heavy metal. Heavy metal pun masih dikeraskan lagi menjadi musik trash.

Musik Country (Musik Koboi)
Perkembangan musik ini seiring dengan perkembangan musik jazz, namun ia lahir dari lingkungan keluarga koboi di Amerika Selatan. Penyanyinya memiliki gaya bernyanyi yang khas, yaitu dengan suara hidung seperti suara sengau orang Amerika Selatan pada waktu berbicara. Kekhasan musik ini terletak pada instrumen pendukungnya, seperti gitar, banjo dan biola.

Musik Pop (Musik Menghibur)
Istilah pop sebetulnya berasal dari kata populer yang digunakan untuk musik yang menarik orang-orang dalam jumlah yang sangat banyak. Sejak 1945, kata tersebut digunakan terutama untuk musik yang dinikmati oleh kaum muda belasan tahun. Yang pertama kali mencapai kepopuleran di Amerika. Jadi, istilah pop bisa untuk menyebut aliarn musik apapun yang populer pada saat itu.

Namun kemudian, untuk membedakan aliran pop dengan aliran musik lain yang secara teknis juga bisa disebut populer, istilah pop digunakan untuk jenis musik yang cenderung ringan dan menghibur. Kadang berirama pelan seperti balada, kadang sangat energik, cenderung berirama disco. Pada abad ini, kita memiliki Michael Jackson sebagai tokoh legendaris yang digelari King of Pop.

Musik Reggae (Musik Pantai Orang-Orang Hitam)
Negara aslinya adalah Jamaika. Tidak heran bila orang-orang berkulit hitamlah yang mempopulerkan musik ini. kekhasan musik ini adalah suasana pantai yang santai dengan dandanan khas warga kulit hitam di daerah pantai, rambut gimbal, baju dengan warna-warna yang menyolok/warna rasta. Aksen Inggris mereka sangat khas dalam menyanyikan lagu reggae. Selain itu, musik pendukung reggae yang khas adalah terompet dan ritme gitas yang khusus pula, yaitu tekanannnya jatuh pada ketukan kedua dan keempat, tidak seperti ketukan musik lain yang lazimnya memiliki tekanan pada ketukan kesatu dan ketiga. Tokoh musik reggae yang terkenal adalah Bob Marley.

Musik Acappela (Keunggulan Harmonisasi Vokal)
Kata acappela berasal dari tradisi gereja Katolik yang berarti di kapel. Pada masa seni gereja Katolik mencapai keagungannya dengan iringan orgel-prgel raksasa di gereja-gereja katedral. Ada juga lagu-lagu rohani yang diciptakan untuk dinyanyikan di gereja-gereja kecil yang tidak memiliki alat musik. Istilah itu sekarang dipakai untuk lagu-lagu vokal yang tidak memiliki iringan. Iringan mereka adalah harmonisasi vokal mereka sendiri. Kadang vokal mereka bisa menyerupai bunyi alat musik tertentu.

Musik Rap (Musik Becakap-Cakap)
Pada awalnya musik rap berkembang bersama tarian breakdance yang melanda hampir seluruh kaum muda di dunia pada 1980-an. Lata belakang musik rap juga bersifat pembebasan. Pembebasan itu tampat dalam gaya menyanyi konfensional yang diubat menjadi seperti bercakap-cakap biasa. Namun gaya ini membuat musik rap menjadi rumit sehingga patut dinilai tinggi sebagai karya seni.