PENGERTIAN DAN FUNGSI
Buku besar adalah buku yang memuat berbagai perkiraan (rekening) yang saling berhubungan dan satu kesatuan mulai dari jenis perkiraan harta, utang, modal, pendapatan dan beban. Dilihat dari waktu pembuatannya, buku jurnal dan buku besar disebut sebagai buku harian, karena jurnal dan buku besar dipakai setiap hari. Sumber data keuangan buku besar adalah dari semua jurnal dengan cara membuka (memposting) data tersebut ke buku besar yang sesuai dengan nama perkiraannya masing-masing. Dari uraian tersebut, kita dapat simpulkan bahwa fungsi buku besar adalah mengklarifikasikan atau mengelompokkan data keuangan sesuai dengan nama perkiraannya masing-masing.
BENTUK BUKU BESAR
Bentuk T atau Sebelah-Menyebelah (Scontro)Buku besar yang memiliki dua sisi yang bersebelahan sehingga membentuk keseimbangan baik dari segi fisiknya maupun segi jumlahnya. Sisi sebelah kiri disebut sisi debet dan sebelah kanan disebut sisi kredit.Ada dua macam bentuk scontro, yaitu:Bentuk T SederhanaBuku besar yang hanya menampilkan sisi debit dan kredit saja tanpa dilengkapi kolom/jalur untuk memperjelas cara pemasukan datanya.
(Nama Akun)
|
|
Debit
|
Kredit
|
Bentuk T SempurnaBuku besar yang dilengkapi dengan kolom tanggal, keterangan, dan jumlah baik di sisi debet maupun kredit. Sisi kolom tanggal digunakan untuk mencatat tanggal pemasukan dari jurnal dalam hal ini sama dengan transaksi yang tercatat pada kolom tanggal jurnal yang bersangkutan. Untuk kolom keterangan digunakan untuk mencatat alamat sumber data yang dimasukkan ke buku besar tersebut. Sedangkan kolom jumlah digunakan untuk mencatat besarnya jumlah uang yang di debit atau di kredit hingga dua desimal.
(Nama Akun)
|
|||||||
Debit
|
Kredit
|
||||||
Tanggal
|
Ket.
|
Referensi
|
Jumlah
|
Tanggal
|
Ket.
|
Referensi
|
Jumlah
|
Bentuk Tiga KolomDisebut demikian karena memiliki tiga buah kolom untuk mencatat jumlah uang, yaitu dua buah kolom perubahan (mutasi) yang terdiri dari debit dan kredit serta satu kolom saldo, yaitu lajur jumlah. Secara keseluruhan, kolom yang dimiliki buku besar bentuk tiga kolom adalah kolom tanggal, kolom keterangan, referensi, perubahan (debit dan kredit), dan saldo yang terdiri dari lajur debit/kredit dan jumlah.
Nama Perkiraan: No. Perkiraan:
|
||||||
Tanggal
|
Ket.
|
Referensi
|
Debit
|
Kredit
|
Saldo
|
|
D/K
|
Jumlah
|
|||||
Bentuk Empat KolomBentuknya hampir sama dengan bentuk tiga kolom, namun kolom saldonya dibagi menjadi dua lajur, yaitu lajur debit dan lajur kredit.
Nama Perkiraan: No. Perkiraan:
|
||||||
Tanggal
|
Ket.
|
Referensi
|
Debit
|
Kredit
|
Saldo
|
|
Debit
|
Kredit
|
|||||
KLASIFIKASI PERKIRAAN BUKU BESAR
Perkiraan atau sering disebut sebagai akun adalah suatu format tempat mencatat masing-masing masalah secara terpisah seperti kas, piutang, utang, modal, pendapatan, dan beban. Data-data yang disajikan dalam laporan neraca terdiri dari harta, utang, dan modal pemilik. Neraca merupakan gambaran keadaan kekayaan (harta), utang, dan modal pada waktu tertentu sesudah melakukan suatu aktivitas usahanya.